Microsoft Access 2010

Dosen : NURUL ADHAYANTI
Nama : Aditiya Darmawan
NPM : 10315165
Kelas : 1TA04
MICROSOFT ACCESS 2010
MICROSOFT ACCESS
Microsoft Access (atau Microsoft
Office Access) adalah sebuah program aplikasi basis data komputer relasional yang ditujukan untuk kalangan
rumahan dan perusahaan kecil hingga menengah. Aplikasi ini merupakan anggota
dari beberapa aplikasi Microsoft Office, selain tentunya Microsoft Word, Microsoft Excel, dan Microsoft PowerPoint. Aplikasi ini menggunakan mesin
basis data Microsoft
Jet Database Engine, dan juga
menggunakan tampilan grafis yang intuitif sehingga memudahkan
pengguna.
SEJARAH
Microsoft merilis Microsoft Access
1.0 pada bulan November 1992 dan dilanjutkan dengan merilis versi 2.0 pada
tahun 1993. Microsoft menentukan spesifikasi minimum untuk
menjalankan Microsoft Access 2.0 adalah sebuah komputer dengan sistem operasi Microsoft Windows 3.0, RAM berkapasitas 4 megabyte
(6 megabyte lebih disarankan) dan ruangan kosong hard disk yang dibutuhkan 8 megabyte
(14 megabyte lebih disarankan). Versi 2.0 dari Microsoft Access ini
datang dengan tujuh buah disket floppy 3½ inci berukuran
1.44 megabyte.
VERSI
Tanggal
|
Nama versi
|
Nomor versi
|
Sistem operasi yang didukung
|
Versi Microsoft Office
|
Microsoft Access 1.1
|
1
|
T/A
|
||
Microsoft Access 2.0
|
2
|
|||
Microsoft Access for Windows 95
|
7
|
|||
Microsoft Access 97
|
8
|
|||
Microsoft Access 2000
|
9
|
Microsoft Office 2000 Premium dan Office 2000 Professional
|
||
Microsoft Access 2002
|
10
|
|||
Microsoft Access 2003
|
11
|
|||
Microsoft Access 2007
|
12
|
|||
Microsoft Access 2010
|
14
|
Microsoft
Access 2010 digunakan
kebanyakan oleh bisnis-bisnis kecil dan menengah, di dalam sebuah organisasi
yang kecil bahkan mungkin juga digunakan oleh perusahaan yang cukup besar, dan
juga para programmer untuk membuat sebuah sistem buatan sendiri untuk menangani
pembuatan dan manipulasi data. Access juga dapat digunakan sebagai sebuah basis
data untuk aplikasi Web dasar yang disimpan di dalam server yang menjalankan
Microsoft Internet Information Services (IIS) dan menggunakan Microsoft Active
Server Pages (ASP). Meskipun demikian, penggunaan Access kurang disarankan,
mengingat telah ada Microsoft SQL Server yang memiliki kemampuan yang lebih
tinggi. Beberapa pengembang aplikasi profesional menggunakan Microsoft Access
untuk mengembangkan aplikasi secara cepat (digunakan sebagai Rapid Application
Development/RAD tool), khususnya untuk pembuatan purwarupa untuk sebuah program
yang lebih besar dan aplikasi yang berdiri sendiri untuk para salesman.
Microsoft Access kurang begitu bagus jika diakses melalui jaringan sehingga
aplikasi-aplikasi yang digunakan oleh banyak pengguna cenderung menggunakan
solusi sistem manajemen basis data yang bersifat klien/server. Meskipun
demikian, tampilan muka Access (form, report, query, dan kode Visual Basic)
yang dimilikinya dapat digunakan untuk menangani basis data yang sebenarnya
diproses oleh sistem manajemen basis data lainnya, seperti halnya Microsoft Jet
Database Engine (yang secara default digunakan oleh Microsoft Access),
Microsoft SQL Server, Oracle Database, dan beberapa produk lainnya yang
mendukung ODBC.
Sama dengan awal munculnya
Microsoft Office 2007. Pada seri Office terbarunya ini Microsoft menghadirkan
berbagai fitur dan kemampuan baru yang tidak dimiliki oleh keluarga office
versi sebelumnya, mulai dari tampilan, ikon, menu, ribon, dan sebagainya. Yang
jelas aplikasi yang saat ini masih dipersiapkan tersebut akan menantang pemakai
aplikasi perkantoran di masa yang akan datang.
Microsoft Office 2010 atau disebut
juga dengan Office seri ke 14 merupakan penerus dari Office versi 2007 yang
merupakan versi ke 11. Mengapa langsung Microsoft Office 2010 ? Mengapa tidak
ada Office 2008 dan 2009 ?
Office 2010 ini memang direncanakan mulai tersedia paling cepat akhir tahun ini, atau awal tahun depan 2010.
Office 2010 ini memang direncanakan mulai tersedia paling cepat akhir tahun ini, atau awal tahun depan 2010.
Microsoft mengungkapkan bahwa pada
Office 2010 ini akan lebih ringan dari versi sebelumnya. Pada Microsoft Office
2010, Microsoft Office akan mendukung dua versi yang terpisah, yaitu versi 32
bit dan versi 64 bit dan Office 2010 akan menjadi yang pertama yang melakukan
dua versi yang berbeda, di kedua versi yang berbeda. Tak banyak disinggung
keunggulan Microsoft Office 2010.
Versi percobaan Microsoft Office
2010 rencananya baru bisa dicoba pada akhir tahun ini, ANda penasaran? gali
informasinya. Mengingat sekarang Microsoft Office 2010 masih dalam tahap
pengembangan dan mungkin saja interfacenya bisa berbeda. Namun, versi
developer/technical reviewnya sudah beredar dan dapat didownload dan dicoba
tanpa serial key.
Seperti pada versi sebelumnya,
Microsoft Office 2010 dilengkapi dengan Microsoft Word 2010, Microsoft Excel
2010, Microsoft Power Point 2010, Microsoft Access 2010, Microsoft Publisher
2010, dan lain-lain. Untuk Operating System, anda minimal harus menggunakan
WIndows XP Service Pack 2. Lebih bagus lagi menggunakan Windows Vista atau Windows
7.
Operating System yang support :
Microsoft Windows XP Service Pack 2 atau diatasnya, Micosoft Windows Vista,
Microsoft Windows Server 2003, WIndows Server 2008 dan Windows 7.
Spesifikasi Hardware yang
dibutuhkan : >Processor 1 GHz atau lebih tinggi >RAM Minimal 512 Mb
>DVD Drive >Hard Disk 2 GB (Khusus untuk install program saja)
>Monitor resolusi minimum 800×600; 1024×768 dianjurkan lebih tinggi.
>Internet Connection Broadband Connection, 128 Kbps >Microsoft Internet
Explorer 6.0 with service pack, Microsoft Exchange Server 2000 or later
required for Outlook 2010 users.
Kelebihan Microsoft Office 2010 dibanding dengan
Microsoft Office 2007
Office 2010 merupakan program
terbaru sebagai penyempurnaan dari versi sebelumnya, yaitu office 2007. banyak
kelebihan-kelebihan yang ditawarkan oleh office 2010 ini, diantaranya adalah :
1. LEBIH RINGAN.
Saat pertama kali dijalankan
Microsoft Office 2010 hanya membutuhkan 2 detik untuk masuk ke lembar kerja.
Sedangkan untuk penggunaan ke-2 dan seterusnya, Microsoft Office 2010 hanya
membutuhkan sepersekian detik untuk load ke lembar kerja. Wow!
2. MENU FILE HADIR KEMBALI.
Saat masuk ke lembar kerja kita
tidak akan menemukan lagi The Office 2007 Button, image berlogo Windows
layaknya jantung pada Office 2007. Fungsi ini telah digantikan dengan menu
File, dengan tampilan penuh (full-window) bahkan fitur dan fungsi didalamnya
jauh lebih beragam.
3. TAMPILAN RIBBON SERAGAM.
Ribbon atau pita menu kini juga
dapat ditemukan pada aplikasi Office lainnya, yakni Outlook, Visio, OneNote,
Project, dan Publisher.
4. SMART-ART DAN
TEMPLATE BARU.
Office 2010 memberikan SmartArt
dan Template baru plus koleksi sebelumnya dari Office 2007.
5. SAVE AS LEBIH
VARIATIF.
Kejutan baru yang ditawarkan oleh
Office 2010 adalah fungsi menyimpan dokumen menjadi format PDF, XPS (portable
online), ODT (OpenOffice) secara langsung. Format PDF dan XPS awalnya hanya
dapat difungsikan dengan add-ons pada Office 2007. Sedangkan ODT merupakan
format atau ekstensi dokumen pada OpenOffice, ini bukti universalitas dan
support Microsoft Office bahkan terhadap open source.
6. PRINT FUNCTION
INTEGRATED.
Fungsi print preview dan print
telah terintegrasi dengan full-window pada menu File pada offce 2010 yang
sangat memudahkan kita.
7. FUNGSI JUMP-LISTS.
Dengan fungsi jump-lists kita
dapat langsung menuju dokumen yang sebelumnya pernah kita buka atau jalankan
melalui StartMenu. Bisa dibilang layaknya RecentDocuments tetapi terbagi atas
tiap aplikasi Office tersendiri dan hanya Anda dapatkan pada Windows 7 (Seven).
8. FITUR THUMBNAIL.
Microsoft Office 2010 meniru fitur
thumbnail atau preview layaknya Adobe Reader untuk file PDF. Dengan begitu kita
dapat mengintip tampilan atau isi file dokumen (.DOCX) tanpa harus membukanya
terlebih dahulu.
Begitulah sedikit keunggulan
Microsoft Office 2010 yang dapat dirasakan saat ini hingga versi Beta 2. Semoga
lebih banyak lagi kejutan yang ditawarkan Microsoft untuk aplikasi Microsoft
Office mereka pada versi finalnya nanti.
Microsoft Office 2010
terdiri dari Microsoft Office Word 2010, Microsoft Office Excel 2010,
Microsoft Office PowerPoint 2010, Microsoft Office Outlook 2010,Microsoft
Office OneNote 2010, Microsoft Office Access 2010, Microsoft Office Publisher
2010, Microsoft Office InfoPath 2010, SharePoint Workspace, Communicator.
PENGGUNAAN
Microsoft Access digunakan
kebanyakan oleh bisnis-bisnis kecil dan menengah, di dalam sebuah organisasi
yang kecil bahkan mungkin juga digunakan oleh perusahaan yang cukup besar, dan
juga para programmer untuk membuat sebuah sistem buatan sendiri untuk menangani
pembuatan dan manipulasi data. Access juga dapat digunakan
sebagai sebuah basis data untuk aplikasi Web dasar yang disimpan di dalam server yang menjalankan Microsoft Internet
Information Services (IIS) dan
menggunakan Microsoft Active Server Pages (ASP). Meskipun demikian,
penggunaan Access kurang disarankan, mengingat telah ada Microsoft SQL Server yang memiliki kemampuan yang
lebih tinggi.
Beberapa pengembang aplikasi
profesional menggunakan Microsoft Access untuk mengembangkan aplikasi secara
cepat (digunakan sebagai Rapid Application Development/RAD tool), khususnya untuk pembuatan purwarupa untuk sebuah program yang lebih besar dan aplikasi yang berdiri sendiri
untuk para salesman.
Microsoft Access kurang begitu
bagus jika diakses melalui jaringan sehingga aplikasi-aplikasi yang digunakan oleh
banyak pengguna cenderung menggunakan solusi sistem manajemen basis data yang
bersifat klien/server. Meskipun demikian, tampilan muka
Access (form, report, query, dan kode Visual Basic) yang dimilikinya dapat digunakan untuk menangani basis data yang sebenarnya diproses oleh sistem manajemen
basis data lainnya, seperti halnya Microsoft
Jet Database Engine (yang
secara default digunakan oleh Microsoft Access), Microsoft SQL Server, Oracle Database, dan beberapa produk lainnya yang mendukung ODBC.
FITUR
Salah satu keunggulan Microsoft
Access dilihat dari perspektif programmer adalah
kompatibilitasnya dengan bahasa pemrograman Structured
Query Language (SQL);
query dapat dilihat dan disunting sebagai statemen-statemen SQL, dan statemen SQL dapat digunakan secara langsung di dalam Macro dan VBA Module untuk
secara langsung memanipulasi tabel data dalam Access. Para pengguna dapat
mencampurkan dan menggunakan kedua jenis bahasa tersebut (VBA dan Macro) untuk
memprogram form dan logika dan juga untuk mengaplikasikan
konsep berorientasi objek.
Microsoft SQL Server Desktop Engine (MSDE) 2000, yang merupakan
sebuah versi mini dari Microsoft SQL Server 2000, dimasukkan ke dalam Office XP Developer Edition dan dapat digunakan oleh Microsoft Access sebagai
alternatif dari Microsoft
Jet Database Engine.
Tidak seperti sebuah sistem manajemen basis data relasional yang komplit, Microsoft JET Database Engine tidak
memiliki fitur trigger dan stored procedure. Dimulai dari Microsoft Access 2000 yang menggunakan Microsoft Jet
Database Engine versi 4.0, ada sebuah sintaksis yang mengizinkan pembuatan kueri dengan beberapa
parameter, dengan sebuah cara seperi halnya sebuah stored procedure, meskipun
prosesur tersebut dibatasi hanya untuk sebuah pernyataan tiap prosedurnya.
Access juga mengizinkan form untuk mengandung kode yang dapat dieksekusi
ketika terjadi sebuah perubahan terhadap tabel basis data, seperti halnya trigger, selama modifikasi dilakukan hanya dengan
menggunakan form tersebut, dan merupakan sesuatu hal yang umum untuk
menggunakan kueri yang akan diteruskan (pass-through dan teknik lainnya
di dalam Access untuk menjalankan stored procedure di dalam RDBMS yang
mendukungnya.
Dalam berkas Access Database
Project (ADP) yang didukung oleh Microsoft Access 2000 dan yang selanjutnya,
fitur-fitur yang berkaitan dengan basis data berbeda dari versi format/struktur
data yang digunakan Access (*.MDB), karena
jenis berkas ini dapat membuat koneksi ke sebuah basis data MSDE atau Microsoft
SQL Server, ketimbang menggunakan Microsoft JET Database Engine. Sehingga,
dengan menggunakan ADP, adalah mungkin untuk membuat hampur semua objek di
dalam server yang menjalankan mesin basis data tersebut (tabel basis data
dengan constraints dan trigger, view, stored procedure,
dan UDF). Meskipun demikian, yang disimpan di dalam berkas ADP hanyalah form,
report, macro, dan modul, sementara untuk tabel dan objek lainnya
disimpan di dalam server basis data yang membelakangi program tersebut.
Pengembangan dengan Access
Access mengizinkan pengembangan
yang relatif cepat karena semua tabel basis data, kueri, form, dan report
disimpan di dalam berkas basis data miliknya (*.MDB). Untuk membuat Query, Access
menggunakan Query Design Grid, sebuah program berbasis grafis yang mengizinkan para penggunanya
untuk membuat query tanpa harus mengetahui bahasa pemrograman SQL. DI dalam
Query Design Grid, para pengguna dapat memperlihatkan tabel basis data sumber
dari query, dan memilih field-field mana yang
hendak dikembalikan oleh proses dengan mengklik dan menyeretnya ke dalam grid.
Join juga dapat dibuat dengan cara mengklik dan menyeret field-field
dalam tabel ke dalam field dalam tabel lainnya. Access juga mengizinkan
pengguna untuk melihat dan memanipulasi kode SQL jika memang diperlukan.
Bahasa pemrograman yang tersedia di dalam Access
adalah Microsoft Visual
Basic for Applications (VBA), seperti halnya dalam beberapa aplikasi Microsoft Office. Dua buah pustaka komponen Component Object Model (COM) untuk mengakses basis data pun disediakan, yakni Data Access Object (DAO), yang hanya terdapat di dalam Access 97, dan ActiveX Data Objects (ADO) yang tersedia dalam versi-versi Access terbaru.